Pialaeuro.id-Bursa Piala Euro 2021 dan pertandingan akbar ini belum resmi dibuka, namun perlombaan antar tim kian memanas. Khususnya menjelang ajang Piala Eropa 2020. Segala persiapan direncanakan matang-matang agar timnas mereka bisa masuk dalam klasemen final Piala Eropa.
Hingga kini sudah ada 16 timnas yang resmi lolos pada putaran semi final piala Eropa. Ditambah 4 lagi akan memperebutkan tiket play-off karena dianggap bermain apik sepanjang klasemen berlangsung. Namun apalah daya Tuhan yang menentukan, rencana semi final Piala Eropa yang akan dilangsungkan 12 Juni kemarin terpaksa harus di tunda hingga tahun depan.
Alasannya tentu sudah Anda ketahui, ketakutan lantaran penyebaran virus corona di Eropa. Tak bisa dipungkiri lagi bahwa korban jiwa akibat virus corona di Eropa termasuk besar, terlebih bagi Italia dan Jerman. Oleh karena itu penundaan dianggap langkah terbaik yang bisa UEFA ambil saat ini.
Dampak Corona untuk Bursa Piala Euro 2021
Tak hanya itu, virus corona ternyata sangat berefek buruk bagi sepak bola Eropa. Mulai dari klub-klub sepak bola, penyiaran televisi hingga pada bursa pada Piala Euro 2021 mendatang. Bagi para klub, virus corona menyebabkan pemasukan mereka menurun drastis.
Ditundanya Piala Eropa 2020 membuat mereka tidak mendapat pemasukan dari penjualan tiket, pemasukan dari sponsor, dan upah penyiaran. Bagi penyiaran dirugikan lantaran tidak berlangsungnya penyiaran sesuai jadwal yang telah direncanakan.
Sedangkan bagi bursa transfer pemain sendiri juga tidak berjalan seperti biasanya. Pasalnya para klub-klub harus lebih menghemat pengeluaran. Jangankan untuk mendatangkan pemain baru seharga jutaan Uero, untuk membayar pemain dan staff yang ada pun mereka kesulitan.
Bahkan ada beberapa klub besar seperti Juventus dan Barcelona yang memotong gaji pemain dengan alasan serupa. Di luar dampak virus corona bagi bursa Piala Euro 2021 ternyata jauh-jauh hari sebelumnya UEFA sudah menyusun rencana besar untuk Piala Eropa 2020.
Rencana tersebut yaitu menyelenggarakan pertandingan EURO 2020 di 12 stadion berbeda yang tersebar di 12 negara berbeda yaitu Ke-11 stadion lain yang dimaksud yaitu Allianz Arena, Olympic Stadium, Hampden Park, San Mames, Krestovsky Stadium, Johan Cruyff Arena, Aviva Stadium, Parken Stadium, Ferenc Puskas Stadium, Arena Nationala, Stadion Olimpico dan Stadion Wembley.
Dari semua daftar stadion besar tersebut UEFA menunjuk Wembley sebagai lokasi penutupan. Pasalnya ternyata Stadion Wembley merupakan stadion terbesar dengan kapasitas hingga 90rb penonton.
Tak hanya itu stadion ini juga kerap digunakan untuk final turnamen besar seperti final Piala FA 2008, final Liga Champions 2013, dan lain-lain. Untuk lebih jelasnya berikut profil singkat dan keunikan Stadion Wembley.
Fakta-Fakta Stadion Wembley
Selain membicarakan tentang bursa Piala Euro 2021 yang mengalami dampak serius akibat pandemi, rasanya kurang jika tidak membahas stadion untuk penutupan perhelatan ini. Stadion Wembley merupakan stadion kebanggan Negara Inggris.
Pasalnya tak hanya pertandingan sepak bola saja yang pernah mengadakan turnamen besar di sini namun juga olahraga lain seperti rugby dan tinju. Stadion Wembley yang akan dijadikan lokasi penutupan Piala Eropa 2020 itu awalnya dibangun pada tahun 1922 dan resmi dibuka setahun kemudian.
Karena pembangunan yang terbilang cepat maka desain stadion ini saat itu pun tidak begitu menawan. Hingga akhirnya stadion ini terus mengalami perubahan dan renovasi-renovasi kecil. Dirasa membuang-buang biaya, akhirnya pemerintah Inggris memutuskan untuk menutup Stadion ini pada tanggal 7 Oktober 2000.
Alasan utamanya tak lain adalah untuk pembangunan ulang besar-besaran. Dan memang hal tersebut sesuai perkiraan, Stadion Wembley resmi dibangun kembali pada tahun 2002. Pembangunan besar kali ini memakan waktu yang lama yaitu sekitar 4 tahun lamanya.
Nyatanya setelah resmi dibuka pada tanggal 9 Maret 2007 ternyata Stadion Wembley berubah drastis dari bangunan sebelumnya. Stadion yang memiliki nama lain Wembley Stadium Connected by EE memiliki lapangan berukuran 105m x 68 m.
Stadion Wembley yang dijadikan lokasi penutupan Piala Eropa 2020 merupakan bentuk baru dari stadion yang dibangun dengan kontruksi baja lebih dari 99 ribu ton dengan volume concrete 812 ribu kubik. Anda bisa melakukan tour di stadion ini.
Anda akan menikmati secara leluasa kebanggaan baru milik Inggris itu. Bagi Anda yang tertarik dapat menikmati program tur ini dengan membayar biaya sebesar 330rb rupiah perorangnya. Menikmati program tur sembari menunggu euforia penutupan Piala Eropa 2020 dan menyaksikan panasnya bursa Piala Euro 2021 mendatang.