Pialaeuro – Piala Eropa 2020 Ditunda, Nicolo Zaniolo Kembali Bersemangat
Piala Eropa 2020 ditunda hingga tahun 2021 mendatang disebabkan oleh pandemi global virus COVID-19. UEFA sebagai badan pengurus sepak bola tertinggi di Eropa sudah mengambil keputusan resmi tersebut berdasarkan beberapa rapat yang telah dilaksanakan sebelumnya melalui pertemuan teleconference.
Berdasarkan berbagai diskusi dan pertimbangan, pelaksanaan Piala Euro pasalnya akan ditunda hingga tahun 2021. Hal ini menimbang pentingnya untuk menjaga kesehatan para pemain serta warga publik di negara penyelenggara. Sebelumnya, Piala Eropa memang direncanakan untuk dilaksanakan pada bulan Juni hingga Juli tahun 2020.
Berdasarkan rencana terbaru setelah diumumkannya Piala Eropa 2020 ditunda, Euro 2020 akan dimulai dari tanggal 11 Juni 2021 hingga 11 Juli 2021. Tentu rencana ini masih dapat dilakukan perubahan bila ada kejadian tertentu yang sekiranya perlu dijadikan bahan pertimbangan ulang.
Penundaan yang membuat banyak pihak kecewa, justru membuat Nicolo Zaniolo kembali bersemangat. Ada alasan tersendiri kenapa penundaan perhelatan sepak bola yang membuat banyak orang kecewa justru membuat pemain satu ini bersemangat.
Wonderkid Mulai Membangun Motivasi
Kabar mengenai Piala Eropa 2020 ditunda sesuai kesepakatan resmi dari UEFA membangkitkan kembali semangat Nicolo Zaniolo. Pemain muda yang berusia 20 tahun ini memang sedang menjalani pemulihan akibat cedera yang dialaminya. Adanya penundaan Euro 2020 hingga tahun depan membuatnya kembali merasa memiliki peluang di tahun depan.
Zaniolo memang tergolong beruntung. Pemain yang sering disebut dengan julukan Wonderkid tersebut awalnya memang tidak diikutkan dalam jajaran pemain tim untuk Euro 2020. Dengan adanya penundaan hingga setahun lamanya, Zaniolo kembali termotivasi untuk memperjuangkan kans dan bergabung di dalam tim nasional Italia.
Piala Eropa 2020 Ditunda memperbesar peluang bagi Zaniolo. Penundaan pelaksanaan Piala Eropa membangkitkan semangat dan motivasi pemain AS Roma tersebut. Setidaknya masih ada kemungkinan dan peluang baginya untuk mencoba kembali peruntungan. Ibunda Nicolo mengaku bahwa anaknya sangat bersemangat untuk kembali bermain.
Sempat Pesimis Tidak Bisa Bermain di Musim Ini
Di usianya yang masih 20 tahun, sulit bagi Nicolo untuk berjuang dalam kondisinya yang terkena cedera ACL. Ada rasa pesimis ketika menjalani proses pemulihan cedera. Sementara itu, Nicolo juga tidak bisa bermain dengan timnya.
Kondisinya yang tidak memungkinkan tersebut membuat Wonderkid tidak memiliki peluang mengikuti Euro 2020 bila tetap dilaksanakan tahun ini. Sejak Serie A mulai ditangguhkan, Nicolo juga belum tentu dapat bermain bersama timnya AS Roma. Claudio Vigorelli sebagai agensi resmi mengungkapkan kemungkinan tersebut kepada media.
Nicolo memang selalu menanyakan kepada Vigorelli kapan ia dapat kembali bermain bersama AS Roma. Vigorelli pun tidak tega menjawab Nicolo sesuai dengan kenyataannya. Adanya Piala Eropa 2020 ditunda dan masa penangguhan diharapkan membuat Nicolo lebih fokus terhadap cederanya.
Vigorelli pun mendorong Nicolo untuk lebih bersabar. Menurut Vigorelli, dalam masa yang tidak pasti seperti sekarang ini tentu terlalu dini untuk mengabarkan jika Nicolo diperbolehkan bermain dalam musim ini.
Perlu Waktu Lebih Untuk Pemulihan
Nicolo Zaniolo mengalami cedera ACL kala bertanding melawan Juventus pada Januari tahun ini. Cedera yang dialami oleh Zaniolo pun tidak hanya di bagian ligamen saja namun juga pada meniscus di lututnya.
Segera setelah melakukan operasi, memang sudah ditentukan bahwa Zaniolo memerlukan waktu rehat setidaknya minimal 6 bulan atau mungkin lebih sampai ia pulih. Pemain muda yang diunggulkan ini memang sudah diputuskan untuk tidak menyelesaikan liga Serie A terkait kondisinya tersebut.
AS Roma pun terpaksa kehilangan pemain muda terbaiknya selama sisa liga Serie A. Tidak hanya AS Roma, pihak tim nasional Italia juga berkemungkinan besar tidak memakai Zaniolo. Beruntung, bagi Zaniolo dan tim nasional Italia bahwa Piala Eropa 2020 ditunda.
Adanya waktu selama 12 bulan ini setidaknya bisa digunakan oleh Zaniolo untuk fokus kepada pemulihan cedera ACL yang ia hadapi kini. Melalui akun Instagramnya, ia berjanji kepada dirinya sendiri bahwa ia akan kembali dengan performa yang lebih baik dan lebih kuat.
Tekadnya yang begitu kuat tentu menjadi energi positif bagi Zaniolo dalam menjalani masa pemulihan cederanya tersebut. Menjalani situasi yang sulit dengan selalu bersemangat tentu tidak mudah bagi pemain muda Zaniolo.
Ia sendiri berjanji bahwa akan kembali bertanding dengan segera setelah pulih dari cedera ACL dan waktu yang dimilikinya ini dirasa cukup untuk memulihkan diri. Sesuai janjinya, Zaniolo akan kembali dengan performa terbaiknya dalam kompetisi Piala Eropa 2020 ditunda di tahun depan.